Dede Lutfi

0
1482

Merupakan sebuah kejutan buat saya ketika ada seorang mahasiswa saya di BEC, Dede Lutfi, memberikan bingkisan. Dia tidak menyerahkan langsung, tapi dititipkan lewat temannya. Diserahkan 30 Maret 2006 setelah selesai pengumuman kelulusan. Dede Lutfi merupakan salah satu dari enam mahasiswa angkatan 9 yang di-DO.

Sayangnya, dia tidak dapat ditemui setelah bingkisan itu saya terima, sehingga saya tidak tahu apa maksud dan keinginannya. Lewat blog ini saya akan menyampaikan apa yang akan saya ucapkan seandainya bertemu sendiri dengan dia tanggal 3o Maret kemarin. Saya mengucapkan terima kasih atas kado yang diberikan. Apapun yang ada dibalik semua ini, buat saya merupakan suatu hal yang positip. Saya menganggapnya bahwa bingkisan yang diberikan itu merupakan wujud dari perhatian siswa kepada gurunya. Dan tindakan Dede Lutfi itu menimbulkan kesadaran saya untuk terus berintrospeksi. Untuk terus memperbaiki diri.

Bingkisan yang dia berikan berisi dua buah buku tentang kepemimpinan dan sepucuk surat. Meskipun bahasa yang digunakan belum sempurna dan ada beberapa kesalahan pengetikan, tetapi saya paham apa yang dia maksudkan. Saya akan salin kembali surat tersebut disini seperti aslinya (termasuk kesalahan pengetikan). Mudah-mudahan Dede Lutfi tidak keberatan dengan tindakan saya yang lancang ini. Saya sengaja berbuat demikian untuk menunjukkan bahwa perbuatannya telah dan selalu menjadi bagian yang mengesankan dalam karir saya sebagai pengajar.

Bogor, 30 Maret 2006

Dear
Mr.

Assalumu’alikum W.W

Puji dan snykur kita panjatkan kehadirat Allah S.W.T karena dengan ijinnyalah kita dapat di pertemukan serta salawat dan salam tetap tercurahkan kepada junjungan dan suritaulandan kita nabi besar Muhamad S.A.W.

Dengan penuh rasa hormat saya ucapkan terimakasih banyak atas segala daya upaya anda memberikan ilmu kepada kami semua selaku siswa BEC khususnya bagi diri saya pribadi. Dan saya juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kalau saja selama kita berintraksi saya banyak kesalahan yang tidak kita sadari.

Bapak yang terhormat walaupun kita jarang bercakap-cakap tapi saya merasa saya begitu banyak belajar sama anda, bukan hanya belajar dari segi formal tetapi lebih dari itu semua. Saya belajar tentang arti sebuah kehidupan sama anda selama ini walaupun munkin anda tidak memperhatikan itu semua. Sejujurnya saya suka dengan kepribadian anda dan saya belajar dari kepribadian anda tersebut.

Untuk tanda terimakasih saya sama anda saya ingin menhadiahkan buku kesayangan saya selama ini, mungkin buku ini bukan buku baru tapi semoga dapat berguna bagi anda dan sekaligus buku ini menjadi cendra mata dari saya yang tidak bisa memberikan lebih.

Sekali lagi saya ucapkan terimakasih banyak kepada anda dan semua staff BEC karena telah dengan tulus memberikan ilmu kepada kami semua semoga itu semua tuliskan menjadi amal ibadah dan hanya allah lah yang akan membalasnya, Amin Ya Rabbal Allamin.

Wabillah hitaupik wal hidayah wassalam mu’alaikum w.w

Hormat saya
Dede Lutfi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here